Bombana, Sultra — Kabengga.id ll Kejaksaan Negeri (Kejari) Bombana terus menguatkan upaya membangun budaya hukum di masyarakat. Kali ini, melalui Seksi Intelijen, Kejari Bombana menggelar kegiatan penerangan hukum (penkum) di lingkungan PT Jhonlin Batu Mandiri, Kamis (9/10/2025).
Dengan tema “Membangun Kesadaran Hukum di Lingkungan Kerja”, kegiatan tersebut bertujuan meningkatkan pemahaman karyawan perusahaan terhadap pentingnya integritas dan kepatuhan hukum dalam menjalankan tugas.
Kepala Seksi Intelijen Kejari Bombana, Aan Riyanto Latama, menegaskan bahwa kesadaran hukum bukan hanya tanggung jawab penyelenggara negara, tetapi juga semua pihak di sektor strategis, termasuk industri pertambangan.
“Budaya hukum dan integritas harus tumbuh di semua lini. Sektor swasta punya peran penting dalam menjaga tata kelola yang bersih dan bebas dari praktik korupsi maupun gratifikasi,” ujar Aan, Jumat (10/10).
Dalam kesempatan itu, tim Kejari Bombana memaparkan sejumlah materi, mulai dari pencegahan tindak pidana korupsi dan gratifikasi, hingga pentingnya kepatuhan terhadap peraturan di lingkungan kerja.
Aan menambahkan, kegiatan serupa sebelumnya juga telah digelar di Bappeda Bombana, Ruang Terbuka Hijau (RTH) Bombana yang diikuti para kepala sekolah SD dan SMP, serta di Kampus Politeknik Bombana.
“Penkum di PT Jhonlin Batu Mandiri menjadi kegiatan keempat Kejari Bombana sepanjang tahun 2025,” ungkapnya.
Manajemen PT Jhonlin Batu Mandiri menyambut baik kegiatan tersebut. Mereka menilai program Kejari Bombana tidak sekadar sosialisasi, tetapi juga edukasi praktis yang bermanfaat bagi para pekerja di sektor industri.
Kejari Bombana menegaskan komitmennya untuk terus hadir di berbagai lini masyarakat, pemerintahan, pendidikan, industri, hingga kemasyarakatan, guna mewujudkan masyarakat Bombana yang taat hukum dan berintegritas.**