Kendari – Sebanyak 13 unit rumah warga Jalan Sunu, Kelurahan Dawi-dawi, Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka, ludes dilalap si jago merah Minggu dini hari (6/7) sekitar pukul 04.00 wita.
Informasi yang diterima kebakaran pertama kali diketahui salah seorang pemilik rumah sekitar pukul 03.30 wita. Saksi yang tengah bermain ponsel di kamarnya mencium bau kabel terbakar.
Beberapa menit kemudian, asap mulai memenuhi rumahnya, dan ia segera membangunkan ayahnnya.
Setelah keluar rumah, kedua saksi melihat api sudah berkobar dari dalam rumah lainnya. Mereka segera berteriak meminta pertolongan. Warga sekitar sempat mencoba memadamkan api, namun api sudah terlanjur membesar dengan cepat.
Masyarakat setempat bersama personel Polsek Pomalaa segera bahu-membahu melakukan upaya pemadaman. Bantuan datang dari 2 unit kendaraan Damkar PT. Antam, Tbk Pomalaa, 4 unit Damkar Pemda Kabupaten Kolaka, dan 3 unit kendaraan Damkar PT. IPIP. Setelah berjibaku selama kurang lebih 2,5 jam, api akhirnya berhasil dipadamkan sepenuhnya sekitar pukul 06.30 WITA.
Dari 13 rumah yang terbakar, 11 di antaranya habis dilalap api, sementara 2 rumah lainnya hanya mengalami kerusakan pada bagian dapur dan jendela.
Berikut adalah data pemilik rumah yang terdampak kebakaran:
- Manggisi (70), IRT, rumah permanen.
- Bastian Jayadi (38), Swasta, rumah permanen dua lantai dan 1 unit sepeda motor matic.
- Basma (40), IRT, rumah permanen.
- Andi Sapri (47), Swasta, rumah panggung.
- Nasar (53), Swasta, rumah permanen.
- Haslinda (35), IRT, rumah semi permanen.
- Nurmiati (55), IRT, rumah semi permanen dan 2 unit sepeda motor matic.
- Astin (25), IRT, rumah semi permanen.
- Darni (53), IRT, rumah semi permanen.
- Bahar (43), Nelayan, rumah semi permanen.
- Darwis (60), Nelayan, rumah kayu.
- Remma (57), IRT, rumah kayu (terbakar sebagian di dapur).
- Amir (52), Swasta, rumah permanen (terbakar sebagian di jendela). (redaksi)