Kendari ll Kabengga.id – Wakil Wali Kota Kendari, Sudirman, menghadiri acara sosialisasi dan evaluasi pelaksanaan, pemantauan, serta pengawasan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Kegiatan ini berlangsung di Aula Merah Putih Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Tenggara, Selasa (2/9/2025) malam.

Dalam sambutannya, Sekretaris Satgas Percepatan Pelaksanaan Multisektor Pemberdayaan Gizi (MBG) Provinsi Sultra, Ari Sismanto, menekankan pentingnya isu gizi sebagai fondasi pembangunan sumber daya manusia (SDM).

“Sejumlah indikator gizi di Sultra masih menjadi pekerjaan rumah besar,” ujarnya.

Tantangan Gizi di Sulawesi Tenggara

Berdasarkan data terkini, angka stunting di Sulawesi Tenggara masih berada di level 10,5 persen. Artinya, lebih dari satu dari sepuluh anak mengalami gangguan pertumbuhan akibat kurang gizi kronis.

Tak hanya itu, persoalan gizi juga terjadi pada remaja putri. Angka anemia tercatat mencapai 16,4 persen, yang menurut Ari berdampak jangka panjang terhadap kualitas generasi mendatang.

Selain itu, skor Pola Pangan Harapan (PPH) Sultra saat ini masih di angka 82,2, jauh tertinggal dari skor nasional 94,1. Skor ini menggambarkan bahwa meski masyarakat sudah cukup makan, pola konsumsi mereka belum sesuai kaidah gizi seimbang.

Perlu Sinergi Lintas Sektor

Ari menegaskan bahwa persoalan gizi tidak bisa ditangani oleh satu instansi saja. Diperlukan sinergi antara pemerintah daerah, dinas kesehatan, dinas pendidikan, hingga komunitas masyarakat agar program SPPG dapat berjalan efektif.

“Program ini adalah tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Direktur SPPG Badan Gizi Nasional Republik Indonesia, Kolonel Artileri Medan Rudi Setiawan,(redaksi).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *