MUNA, KABENGGA.ID – Warga Desa Laiba, Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), digegerkan dengan penemuan tengkorak dan tulang belulang manusia di area kebun, Rabu (22/10/2025) sekitar pukul 07.30 WITA.
Kerangka tersebut diduga kuat milik LI (39), warga Desa Wakumoro yang diketahui mengalami gangguan jiwa (ODGJ) dan dilaporkan hilang sejak 4 Januari 2025.
Penemuan pertama kali dilakukan oleh La Ode Into, warga setempat, saat sedang membersihkan kebun miliknya yang berjarak sekitar satu kilometer dari permukiman warga.
Kepala Desa Laiba, Muh. Boisandri, membenarkan kejadian tersebut.
“Betul, ada penemuan kerangka manusia di Desa Laiba. Ditemukan warga ketika membersihkan kebun,” kata Boisandri saat dikonfirmasi.
“Untuk informasi lebih lanjut, silakan koordinasi dengan pihak kepolisian karena saya sedang di luar daerah,” tambahnya.
Saksi lain, La Ode Hairin, warga Desa Wakumoro, menjelaskan kronologi penemuan. Menurutnya, Into awalnya menemukan selembar baju di semak-semak. Setelah diperiksa, di dalamnya terdapat sejumlah uang. Pencarian lebih lanjut di sekitar lokasi mengungkap tengkorak dan rangka manusia.
“Melihat itu, Into langsung memberi tahu warga dan menghubungi saya. Kami dulu pernah mencari LI di kebun miliknya,” ujar Hairin.
LI diketahui hilang pada subuh hari, 4 Januari 2025. Saat itu, warga bersama aparat kepolisian dan TNI telah melakukan pencarian selama sepekan namun tanpa hasil.
Hairin menuturkan, sebelum menghilang, LI sempat membawa uang sekitar Rp5 juta. Temuan uang lapuk di lokasi memperkuat dugaan bahwa kerangka tersebut adalah LI.
“Kami yakin jasad itu adalah LI. Jenazah sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan,” pungkasnya.
Setelah proses identifikasi dan evakuasi, jasad tersebut dimakamkan di Desa Wakumoro sesuai tradisi setempat.(redaksi).