OPINI
Jakarta – Bulan Agustus merupakan bulan di mana kemerdekaan bangsa indonesia di deklarasikan oleh bapak Soekarno- Hatta sebagai hadiah perjuangan bangsa indonesia dalam melawan penjajahan kolonialisme dan imperialisme yang telah di akui secara de facto dan de jure oleh bangsa-bangsa lain.
Sangat ironi ketika peringatan kemerdekaan yang di dapatkan dari perjuangan para pahlawan yang telah berkorban nyawa, darah dan keringat di cederai dengan Hal hal yg sangat tidak bermoral (pengibaran bendera one Piece) .
Menanggapi hal tesebut Demisioner Ketua DPD GMNI Sulawesi Tenggara mengajak kepada seluruh generasi anak bangsa indonesia khususnya Para pemuda untuk kembali mereflesikan diri melalui momentum peringatan HUT kemerdekaan ke- 80 Tahun ini kita bisa mengambil hikmah dalam menghargai jasa perjuangan para pahlawan.
”Semoga dalam bulan yang begitu bersejarah ini kita sebagai pemuda tidak boleh lagi ikut ikutan dan terprovokasi oleh Trend Negatif yang coba di kampanyekan di berbagai plat from media digital. Pemuda harus lebih bisa melihat dan memilah segala hal yang dapat memecah belah semangat gotong royong apalagi sampai mengikis semangat nasionalisme terhadap bangsa dan negara.
Bendera merah putih, memiliki filosofi mendalam yang merepresentasikan semangat dan nilai-nilai luhur bangsa. Merah melambangkan keberanian, semangat juang, dan keberanian untuk berkorban demi kemerdekaan, sementara putih melambangkan kesucian, kejujuran, dan niat suci dalam memperjuangkan kemerdekaan.
Ia juga menegaskan Merah Putih Adalah lambang kebesaran dan identitas bangsa, yang patut dijaga dan dihormati.
penulis: Musrivind