Kendari – Kabengga.id – Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Muna kembali menggelar Pekan Penerimaan Anggota Baru (PPAB) yang dilaksanakan di Aula Kementrian Agama Kabupaten Muna.
Kegiatan yang ini digelar 3 hari 2025 itu diikuti oleh 58 Kader yang diutus dari sejumlah komisariat yang ada.
Ketua panitia pelaksana, Bung Ahril Mengatakan kegiatan tersebut telah dilakukan persiapan sejak Pertengahan bulan September sehingga akhirnya bisa laksanakan dengan diikuti oleh puluhan Anggota baru dari kampus yang ada di kabupaten Muna.
”Kemarin kami mulai perekrutan itu sekitar Pertengahan bulan September sekaligus membuka pendaftaran kepada mahasiswa yang ingin bergabung dalam GMNI,” Kata Bung Ahril sapaan akrabnya.
Ia menerangkan, untuk beberapa Anggota yang tidak sempat ikut dalam kegiatan ini akan dilaksanakan kegiatan PPAB lagi yang diagendakan oleh komisariat yang ada.
”Ada beberapa yang sudah mendaftar tapi tidak hadir karena posisinya masih di kampung, jadi nanti akan diagendakan lagi sehingga mereka bisa ikut,” ujarnya.
Sarinah Irma selaku sekretaris panitia mengaku, dari puluhan Anggota yang mengikuti kegiatan PPAB tersebut sangat antusias dan hal itu dibuktikan dengan keaktifan mereka dalam menyampaikan pendapat saat mengikuti semua tahapan materi yang disampaikan.
”Kalau dilihat dari antusias peserta ini luar biasa dengan banyaknya mereka memberikan pertanyaan serta dalam menyampaikan pendapat itu mereka sangat aktif sehingga materi juga dapat disampaikan dengan baik kepada mereka,” imbuhnya.
Dalam kegiatan ini, lanjutnya, ada enam materi dasar GMNI yang disampaikan yakni materi Ke GMNI an, Nasionalisme, Manajemen Organisasi dan Kepemimpinan, Pengantar sarinah, Agitasi dan Propaganda dan terakhir Materi tentang Marhaenisme.
”Jadi keenam materi itu hanya dasarnya saja yang disampaikan nanti akan ditindaklanjuti di kegiatan berikutnya yakni KTD,” bebernya.
Sementara ketua DPC GMNI Muna, Bung Ruslan menambahkan kegiatan tersebut juga menjadi momentum dalam penyambutan mahasiswa baru di semua kampus yang di Kabupaten Muna sehingga diikuti sertakan dalam kegiatan PPAB GMNI.
Di GMNI, kata Ruslan, akan belajar tentang Nasionalisme tentang wawasan kebangsaan serta belajar tentang memperjuangkan hak rakyat.
”Jadi di GMNI ini juga tidak memandang perbedaan suku, agama atau apapun itu, semua boleh bergabung di GMNI,” seruhnya.
Bung Ruslan berharap kepada seluruh kader yang mengikuti kegiatan PPAB tersebut agar mampu membangun wacana ideologis di kampus masing-masing melalui agenda komisariat.
Hal tersebut sangat penting, sehingga GMNI Muna kedepannya menjadi yang terdepan dalam mengkawal persoalan-persoalan kerakyatan ada Kabupaten Muna. Karena di GMNI bagaimana kita mencapai kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
”Setelah ini kita akan melakukan kegiatan diskusi sekaligus mendalami lagi materi yang telah disampaikan terutama tentang buah pemikiran bung Karno serta doktrin ideologis,” sambungnya.
Ia pun berpesan kepada seluruh mahasiswa baru yang ada di Kabupaten Muna agar sebisa mungkin ikut serta dalam Organisasi khususnya di GMNI.
”Karena mahasiswa dan organisasi itu satu hal yang tidak dapat dipisahkan, mahasiswa harus berpikir kritis dan aktif dalam menjalankan tri darma perguruan tinggi terutama pengabdian kepada masyarakat,” pungkasnya.(redaksi).