Bombana – Kabengga.id ll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bombana resmi menindaklanjuti surat dari Gabungan Kontraktor Nasional Indonesia (CAPEKNAS) DPD Bombana bersama Serikat Gerakan Mahasiswa (SIGEMA) terkait polemik aktivitas tambang galian C atau mineral bukan logam dan batuan di wilayah setempat.

Dalam surat yang diterima DPRD, kedua organisasi tersebut menyampaikan keprihatinan mendalam atas aktivitas pertambangan yang dinilai memicu sejumlah persoalan, mulai dari kerusakan lingkungan hingga potensi kerugian bagi masyarakat sekitar.
Ketua DPRD Bombana menegaskan, pihaknya tidak tinggal diam. DPRD berkomitmen menindaklanjuti aspirasi itu dengan menggelar rapat koordinasi bersama pemerintah daerah, aparat penegak hukum, hingga pihak perusahaan tambang untuk mencari jalan keluar terbaik sesuai ketentuan perundang-undangan.

“Masukan dari masyarakat, baik melalui organisasi maupun mahasiswa, akan kami tindaklanjuti secara serius. DPRD tidak boleh abai terhadap persoalan yang berdampak langsung bagi kehidupan warga,” ujar salah satu anggota DPRD Bombana.
Sejauh ini, polemik tambang galian C menjadi sorotan publik karena dianggap belum sepenuhnya memperhatikan aspek lingkungan dan tata kelola. Aspirasi yang disampaikan CAPEKNAS dan SIGEMA diharapkan bisa membuka ruang dialog yang lebih luas antara pemerintah, kontraktor, dan masyarakat.
DPRD Bombana memastikan akan terus mengawal isu ini hingga ada kepastian solusi yang adil dan tidak merugikan kepentingan masyarakat maupun daerah.
(Sumber:Akun resmi sekretariat Dprd Bombana).
