Bombana – Kabengga.id ll Duka menyelimuti perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Lapangan Lere’ea, Kelurahan Sikeli, Kecamatan Kabaena Barat, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara, Senin (11/8/2025). Seorang atlet voli bernama Kamrin, asal Desa Baliara, meninggal dunia saat bertanding.
Menurut saksi mata, Kamrin yang mengenakan jersey bernomor punggung 7 sempat melakukan smash terakhir yang menghasilkan poin untuk timnya. Namun, beberapa detik setelah itu, ia mendadak terduduk dan jatuh telungkup di lapangan. Rekan-rekan setim dan penonton segera memberi pertolongan dan mengevakuasinya, namun nyawa Kamrin tak tertolong.
“Tolong kalau mau bertanding dipastikan kesehatan pemain. Tadi tragedi di Lapangan Lere’ea setelah smash voli, mungkin kondisi kurang fit. Beberapa detik habis smash ajal menjemputnya. Akhirnya kegiatan di Kabaena Barat dihentikan,” tulis warga Bombana, Risa Trisnawati, melalui akun Facebook pribadinya.
Pemerintah Kecamatan Kabaena Barat turut menyampaikan belasungkawa dan menyerahkan uang santunan kepada keluarga almarhum. Penyerahan dilakukan oleh Camat Kabaena Barat di rumah duka, Dusun Tanjung Melati, Desa Baliara, pada Selasa (12/8/2025).
“Penyerahan uang duka untuk almarhum Kamrin atlet voli putra Desa Baliara yang meninggal di lapangan oleh Camat Kabaena Barat di rumah duka,” tulis akun resmi Kecamatan Kabaena Barat.
Video yang beredar menunjukkan momen Kamrin melakukan smash terakhirnya. Ia tampak mengenakan jersey berwarna perpaduan merah, hitam, dan kuning. Smash tersebut masuk ke area lawan, disambut sorakan penonton, namun hanya beberapa detik kemudian Kamrin jatuh tak sadarkan diri.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya pemeriksaan kesehatan bagi atlet sebelum bertanding, terutama di tengah semangat merayakan hari besar nasional.