Kendari ll Kabengga id. – Kabar duka datang dari Sulawesi Tenggara (Sultra). Mantan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Sultra, La Ode Mustari, dikabarkan berpulang pada Minggu, 5 Oktober 2025. Berita kesyahidan itu tersebar luas melalui status media sosial keluarga dan grup komunitas.
Kabar kepergian La Ode Mustari pertama kali muncul lewat status WhatsApp anak kandungnya dengan kalimat: “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, Bapakku.” Kabar tersebut kemudian diperkuat oleh sejumlah sumber internal yang mengenalinya sebagai mantan pejabat senior di lingkungan pemerintahan provinsi.
La Ode Mustari lahir pada 22 Desember 1964 di Buton. Ia meniti karier sebagai birokrat, awalnya menjabat Kasubag Tata Usaha Hansip Kota Baubau pada 1994.
Lima tahun kemudian, ia dipercayakan jabatan Sekretaris Kota administratif Kota Baubau, sebelum kemudian merangkap sebagai Camat Betoambari.
Pada tahun 2009, Mustari diangkat menjadi Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, kemudian menempati jabatan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sultra pada 2018.
Kariernya makin menanjak ketika pada 2023 ia diangkat sebagai pelaksana tugas Bupati Buton.
Selain itu, pada 9 Juli 2021, La Ode Mustari dilantik sebagai Sekretaris Dewan DPRD Sultra, sebuah jabatan strategis yang memadukan fungsi administratif dan legislatif di tingkat provinsi.
Kepada keluarga yang ditinggalkan, rekan sejawat, dan masyarakat Sultra, kami menyampaikan belasungkawa mendalam. Kepergian Mustari merupakan kehilangan bagi birokrasi dan pemerintahan di provinsi ini.
Meskipun belum ada keterangan resmi tentang waktu dan lokasi prosesi pemakaman, sejumlah pihak dari DPRD Sultra dan lingkungan birokrasi provinsi diperkirakan akan hadir memberi penghormatan terakhir.
Rekan kerja dan mantan pejabat di lingkungan DPRD maupun pemerintahan provinsi diperkirakan akan menggelar upacara penghormatan sebagai bagian dari penghargaan atas dedikasi Mustari selama bertahun-tahun mengabdi.
Karier panjang La Ode Mustari menjadi cermin pengabdian di Sulawesi Tenggara. Dari posisi teknis hingga jabatan birokrasi puncak, namanya sempat menghiasi berbagai jabatan strategis di provinsi ini.
Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan. Bagi publik Sultra, semoga jasa dan karya Mustari tetap dikenang sebagai bagian dari sejarah birokrasi daerah.( LC )
