Kabengga id, Kendari 17 /6/2025 – Universitas Halu Oleo (UHO) memasuki babak baru dalam sejarah kepemimpinannya. Setelah melalui proses pemilihan yang demokratis, Prof. Armid resmi terpilih sebagai Rektor UHO untuk periode 2025–2029, menggantikan Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu yang telah memimpin universitas ini selama dua periode terakhir.
Dalam pemilihan yang berlangsung pada Senin (16/6/2025) di Gedung Sport Center UHO, Prof. Armid memperoleh 31 suara, mengalahkan Prof. Takdir yang meraih 30 suara, dan Prof. Ruslin yang mendapatkan 13 suara dari total 74 suara yang diperebutkan. Proses pemilihan ini dihadiri oleh anggota senat serta perwakilan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Prof. Armid, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama, dikenal sebagai sosok yang tegas dan konsisten dalam menjalankan prinsip kejujuran dan disiplin tinggi. Dengan latar belakang pendidikan internasional dan pengalaman dalam pengelolaan universitas, beliau berkomitmen untuk membawa UHO menuju universitas kelas dunia yang unggul dalam pengelolaan wilayah pesisir, kelautan, dan pedesaan.
Dalam pidato pengantarnya, Prof. Armid menekankan pentingnya transformasi menuju universitas internasional sebagai harga mati. Beliau juga menyebutkan bahwa penguatan sumber daya manusia dan infrastruktur menjadi dua hal utama yang harus diperkuat untuk mencapai visi tersebut.
Sebelumnya, Prof. Dr. Muhammad Zamrun Firihu telah memberikan kontribusi besar dalam perkembangan UHO. Di bawah kepemimpinannya, UHO berhasil meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian, serta menjalin kerjasama dengan berbagai universitas ternama di dalam dan luar negeri. Selain itu, beliau juga berhasil membawa UHO masuk dalam daftar perguruan tinggi terbaik di Indonesia dan menargetkan 9 program studi terakreditasi internasional.
Sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM) UHO, Alvin Rezky Saputra, mengajak seluruh civitas akademika untuk menjaga stabilitas dan kondusivitas kampus pasca pemilihan rektor. “Pemilihan telah usai, mari kita bersama-sama menjaga suasana kampus yang kondusif dan fokus pada upaya peningkatan kualitas pendidikan,” ujar Alvin.
Alvin juga mengingatkan bahwa perbedaan pilihan dalam pemilihan rektor adalah hal yang wajar dalam demokrasi, namun setelah proses tersebut selesai, saatnya untuk bersatu dan bekerja sama demi kemajuan bersama. “Kita semua memiliki tujuan yang sama, yaitu memajukan UHO. Oleh karena itu, mari kita bersatu dan mendukung kepemimpinan yang baru demi kemajuan kampus kita,” tambah Alvin.
Dengan semangat kebersamaan, Alvin yakin bahwa UHO akan terus berkembang menjadi universitas yang unggul dan berdaya saing tinggi. “Mari kita bersama-sama mewujudkan UHO sebagai universitas yang berkualitas, berintegritas, dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” tutup Alvin.
Dengan terpilihnya Prof. Armid sebagai Rektor UHO, diharapkan dapat membawa universitas ini menuju transformasi yang lebih baik, dengan fokus pada peningkatan kualitas akademik, pelayanan administratif, dan penguatan kelembagaan. Seluruh elemen kampus diharapkan dapat bersinergi dalam mewujudkan visi dan misi UHO sebagai universitas unggul dan berdaya saing tinggi.(redaksi).