Seorang pria lanjut usia bernama Rasimun (80), dilaporkan hilang di area kebun berbukit Dusun III, Desa Tanea, Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan, sejak Senin, 20 Mei 2025. Hingga Selasa pagi, pencarian masih dilakukan oleh Tim SAR gabungan.

Informasi hilangnya Rasimun diterima Comm Centre Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari pada pukul 23.17 Wita dari pihak keluarga bernama Surtini. Menanggapi laporan tersebut, Tim Rescue KPP Kendari langsung diberangkatkan menuju lokasi kejadian (LKP) pada pukul 23.30 Wita.

Tim tiba di lokasi pada pukul 00.10 Wita dan melakukan koordinasi dengan pihak keluarga serta unsur terkait. Setelah evaluasi bersama, diputuskan pencarian dilakukan pada pagi harinya.

Pagi ini, pencarian dilanjutkan dengan membagi dua tim. Tim 1 menyisir sisi kiri area kebun, sementara Tim 2 menyisir sisi kanan. Masing-masing tim melakukan pencarian dengan metode essar berbanjar sepanjang 1,25 km,” kata Kepala KPP Kendari, Amiruddin A.S, Rabu, 21 Mei 2025.

Luas area pencarian diperkirakan 0,36 km² dengan kondisi medan berbukit dan banyak rintangan. Cuaca saat pencarian dilaporkan berawan tebal dan berpotensi hujan, dengan kecepatan angin 3 km/jam dari arah barat daya.

Rasimun diketahui keluar rumah sekitar pukul 10.00 Wita. Ia terakhir terlihat oleh warga sekitar pukul 17.00 Wita, berjalan melewati belakang rumah warga dan masuk ke area kebun. Hingga malam, korban belum kembali dan pencarian awal oleh warga setempat tidak membuahkan hasil.

Operasi SAR melibatkan unsur dari Staf Operasi dan Rescuer KPP Kendari, aparat desa setempat, Banser NU Wilayah Konda, masyarakat, dan keluarga korban. Peralatan SAR yang digunakan antara lain rescue car, ambulance, peralatan navigasi darat, peralatan medis, evakuasi, komunikasi, serta peralatan pendukung keselamatan lainnya.

“Operasi SAR masih berlangsung dan akan terus kami upayakan secara maksimal hingga korban ditemukan,” ujar Amiruddin. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *