Foto. Ilustrasi (K.Id74)

Kendari – Para tenaga kesehatan (Nakes) di Kabupaten Muna yang tergabung dalam Forum Komunikasi Honorer Nakes (FKHN) berencana mengelar aksi demonstrasi besar-besaran.

Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes atas berbagai masalah yang mereka hadapi, terutama hilangnya data base tenaga honorer kesehatan yang telah menimbulkan ketidakpastian status kepegawaian mereka.

Wakil dari FKHN menyatakan aksi ini merupakan puncak dari ketidakpuasan para tenaga honorer yang selama ini merasa terabaikan oleh pemerintah.

“Kami sudah menempuh jalur dialog dan permintaan klarifikasi, namun hingga saat ini belum ada respon atau tindakan nyata. Hilangnya data base hanya memperburuk situasi yang sudah sulit,” ucapnya kepada Kabengga.Id via telpon seluler di Jakarta, Sabtu (13/10).

Demonstrasi ini akan berlansung pada, Senin (14/10) dengan rute SOR – BKD – Kantor Daerah – DPRD Kabupaten Muna.

Ketua FKHN menduga ada oknum operator BKPSDM yang dengan sengaja menghilangkan data base honorer di BKN.

“Tuntutan kami, agar nama-nama yang terdaftar di tahun 2022 di data base BKN, wajib dikembalikan sebelum tanggal 20 Oktober 2024,” tegas Ketua FKHN.

Aksi demonstrasi ini diperkirakan akan diikuti oleh ratusan tenaga kesehatan dengan harapan bahwa pemerintah daerah maupun pusat akan segera memberikan perhatian lebih terhadap nasib tenaga honorer di sektor kesehatan (M.)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *