Ketgam: Suprianto K etua Komisi || Koltim

Kendari – Ketua Komisi II DPRD Koltim Suprianto meninjau PDAM Mowewe yang rusak akibat diterjang banjir belum lama ini.

Akibat banjir tersebut pipa PDAM Mowewe mengalami kerusakan hinggah berhenti beroperasi yang mengakibatkan masyarakat tidak dapat menikmati air bersih.

“Sudah dua minggu ini masyarakat Kecamatan Mowewe tidak menikmati air bersih akibat banjir yg merusak infrastruktur pipa PDAM Mowewe, makanya saya berusaha melihat langsung kondisi PDAM Mowewe,” jelasnya melalui press learesnya kepada Kabengga.id, Selasa (25/3).

Dikatakan PDAM Mowewe merupakan satu – satunya pemasok sumber air bersih utama untuk 90 persen masyarakat Kecamatan Mowewe

Pasca diterjang banjir, pipa-pipa air terputus berserakan dan sobek karena terjangan banjir dimana banjir juga membawa material bebatuan besar dan pohon-pohon kayu yang rubuh diterjang banjir dan bekas potongan kayu para perambah hutan.

“Dari kunjungan lapangan saya melihat langsung betapa buruknya tata kelola manajemen PDAM Koltim salah satunya di Kecamatan Mowewe ini,” ungkap Suprianto yang berasal dari dapil 4 yakni Kecamatan Mowewe, Kecamatan Ueesi, Kecamatan Tinondo dan Uluiwoi

Dikatakan jika tidak dicarikan solusi terbaik terutama manajemen tata kelola sumber air bersih , maka setiap kali banjir masyarakat akan kesulitan air bersih.

“Setiap banjir sumber air menjadi kotor dan keruh untuk beberapa hari, kedua air yang keluar dari kran air akan bercampur lumpur.
Jadi tidak alasan lain, PDAM Koltim segera mencari solusi untuk membangun tata kelola manajemen sumber daya air yang profesional dan higienis agar tercipta kepercayaan masyarakat sehingga mereka taat membayar tagihan air,” papar legislator dari Partai Gerindra. (redaksi)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *