Jakarta, 21 Mei 2025 — Forum Perempuan Tolak Poligami (FPTP) menggelar aksi unjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (21/5), menuntut Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung untuk memecat Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menjalani praktik poligami.

Aksi tersebut diikuti puluhan perempuan yang membawa spanduk dan poster bernada penolakan terhadap poligami. Mereka menyuarakan aspirasi agar pemerintah daerah bersikap tegas dalam menindak ASN yang melanggar prinsip monogami.

Koordinator aksi, Via Loilatu, menyatakan bahwa tuntutan ini sejalan dengan komitmen Gubernur Pramono Anung yang sebelumnya telah menyatakan penolakannya terhadap praktik poligami di lingkungan ASN Pemprov DKI Jakarta.

“Kami mendukung penuh sikap Gubernur yang menyatakan siap mencopot ASN yang terbukti berpoligami. Ini harus ditegaskan dalam kebijakan nyata,” ujar Via dalam orasinya.

FPTP juga mendesak agar kebijakan internal diperkuat guna memastikan ASN yang berpraktik poligami diberi sanksi tegas, termasuk pemecatan. Mereka menilai bahwa poligami merugikan perempuan dan tidak sejalan dengan semangat kesetaraan dan keadilan dalam pelayanan publik.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait tuntutan tersebut.

Sumber: Antara News/Kabengga id,

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *