Kendari, 13 Januari 2025
Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Halu Oleo (BEM UHO) melalui Menteri Eksternal, Zulfikar, mendesak Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk segera mengevaluasi Penjabat (PJ) Bupati Buton Selatan, RB. Hal ini menyusul dugaan tindakan intimidasi yang dilakukan oleh RB terhadap mahasiswa asal Sulawesi Tenggara (Sultra) di Jakarta.
“Sebagai pejabat publik, RB seharusnya menjadi figur yang mengayomi, membimbing, dan memberikan perlindungan kepada seluruh masyarakat Sulawesi Tenggara, termasuk mahasiswa yang sedang berjuang di luar daerah,” tegas Zulfikar dalam pernyataan tertulisnya, Senin (13/1).
Zulfikar menyesalkan adanya dugaan kekerasan dan intimidasi terhadap mahasiswa, yang dinilai mencoreng nilai-nilai demokrasi dan prinsip perlindungan hak masyarakat sipil. Ia mengingatkan bahwa dialog dan pendekatan persuasif seharusnya menjadi pilihan utama dalam menghadapi kritik atau perbedaan pandangan.
“Kalaupun ada kesalahan yang dilakukan mahasiswa, seharusnya PJ Bupati Busel mengedepankan langkah hukum yang sesuai dengan mekanisme yang berlaku, bukan justru menggunakan pendekatan kekerasan. Hal ini menunjukkan sikap yang tidak mencerminkan seorang pejabat publik yang bijaksana,” tambahnya.
Menurut Zulfikar, tindakan tersebut mencerminkan bentuk kepanikan dan alergi terhadap kritik. “Seorang pejabat yang tidak mampu menerima kritik dan masukan lebih baik mengundurkan diri daripada menggunakan cara-cara premanisme. Pemerintahan kita tidak membutuhkan pejabat yang mengedepankan kekerasan dalam menyelesaikan persoalan,” katanya.
BEM UHO juga mendukung penuh langkah evaluasi terhadap RB yang diharapkan dapat dilakukan segera oleh Menteri Dalam Negeri. Evaluasi ini diperlukan untuk memastikan bahwa pemimpin di daerah benar-benar memiliki integritas dan mampu menjalankan tugasnya dengan baik tanpa mencederai kepercayaan masyarakat.
“Kami berharap Mendagri segera mengambil langkah tegas terhadap PJ Bupati Busel agar kejadian serupa tidak terulang kembali, dan mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa merasa terlindungi serta dihargai,” tutup Zulfikar.
Hingga saat ini, BEM UHO masih menunggu klarifikasi resmi dari pihak terkait atas dugaan intimidasi yang dilakukan oleh PJ Bupati Buton Selatan.
Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Halu Oleo
Menteri Eksternal
Zulfikar