Kendari : Menteri Advokasi dan Pergerakan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Halu Oleo Alfansyah mengajak Pj Gubernur Sulawesi Tenggara bersepeda di jalan poros Buton-Buton Utara untuk melihat langsung kondisi jalan yang memperihatinkan.
Kerusakan jalan di Kabupaten Buton Utara terhitung setelah mekar, sejak tahun 2007 hingga 2024 genap usianya 17 tahun, namun hingga saat ini belum ada perbaikan dari pemerintah.
Dikatakan kerusakan jalan yang di maksud adalah Jalan Poros Ereke-Baubau yang merupakan rute terpendek untuk perjalanan dari Kecamatan Kulisusu menuju Kabupaten Buton dan Kota Baubau.
Jalan merupakan infrastruktur penting dalam kehidupan masyarakat, selain sebagai sarana mobilitas dalam melakukan aktivitas sehari-hari juga sebagai penopang dalam perputaran ekonomi bagi masyarakat khususnya wilayah Buton Utara dan Buton.
Alfansyah mengharapkan agar Pemprov Sultra memberikan solusi terbaik dan upaya agar segera memperbaiki akses jalan tersebut. Tanpa adanya perbaikan, masyarakat tetap merasakan penderitaan terus menerus.
“Kalau tidak mampu mundur saja, masih banyak pemimpin didaerah ini dengan ikhlas membangun Sultra,”tegasnya.
“Kami juga mengharapkan Gubernur dan jajarannya untuk bersepeda disana agar merasakan apa yang di rasakan oleh masyarakat,” tutupnya. (DIR)